Monitoring aplikasi adalah proses untuk memantau kinerja aplikasi, ketersediaan, dan pengalaman pengguna. Monitoring aplikasi dilakukan untuk memastikan aplikasi bisnis memenuhi standar kinerja dan memberikan pengalaman positif kepada pelanggan.
Monitoring aplikasi dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak dan data telemetri. Hasil monitoring aplikasi akan dianalisis oleh ahli IT untuk memperbaiki atau memperbarui aplikasi.
Beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk monitoring aplikasi, di antaranya:
* https://bmn.uinjkt.ac.id/
* https://e-semesta.uinjkt.ac.id/
Label aset adalah tanda atau stiker yang ditempelkan pada aset fisik, yang berisi informasi pengenal seperti kode batang, nomor seri, kode QR, atau nomor ID aset untuk memungkinkan pelacakan dan pengelolaan aset tersebut. Mengelola aset fisik secara efektif sangat penting bagi organisasi di semua instansi
Label aset biasanya berisi informasi seperti: Nomor seri, Kode batang, Nomor model, Nama produk, Kode unik.
Label aset dapat dibuat dari berbagai bahan, seperti aluminium, vinil, foil, dan poliester. Label aset biasanya memiliki perekat di bagian belakang untuk menempel pada aset.
AI generatif bersifat eksperimental.
Manfaat label aset:
- Meningkatkan akurasi data
- Memudahkan pemantauan
- Meningkatkan akuntabilitas
- Memudahkan pengelolaan aset
- Memudahkan pengumpulan, pengaturan, dan pemeliharaan informasi aset
Labelisasi aset adalah proses pemberian label pada aset untuk mengidentifikasi dan melacaknya. Label aset dapat digunakan untuk aset tetap maupun aset bergerak.
